<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d4785040692513071323\x26blogName\x3dAbout\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://infogaya-about.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://infogaya-about.blogspot.com/\x26vt\x3d-2868995359401229981', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Sabtu, 17 November 2012

Sekilas Tentang Djarum Apresiasi Budaya

Sejak tahun 1992, Djarum Foundation melalui program Djarum Apresiasi Budaya mulai mengembangkan bentuk-bentuk kepedulian terhadap hasil budaya bangsa, sebagai bentuk konsistensi untuk turut serta membangun Negeri Indonesia yang bukan saja kuat secara ekonominya, tapi juga menjaga kelestarian dan kekayaan budaya demi terwujudnya Indonesia di masa depan yang lebih baik dan bermartabat. Djarum Apresiasi Budaya mempunyai misi meningkatkan kecintaan dan apresiasi masyarakat terhadap kekayaan budaya Indonesia, mendukung insan kreatif untuk terus berkarya, menggali potensi, mengembangkan dan melestarikan keindahan, serta keragaman budaya Indonesia.

Djarum Apresiasi Budaya telah mendukung lebih dari 1.000 kegiatan budaya dan telah menjalin kerjsama dengan para budayawan, seniman, dan kelompok kesenian dalam mengaktualisasikan gagasan kreatifnya. Sejak tahun 2011, Djarum Apresiasi Budaya mulai menggiatkan dan fokus mendukung berbagai program seni pertunjukan Indonesia. Berbagai karya telah dihadirkan dan mendapatkan apresiasi yang sangat besar dari masyarakat, antara lain: Teater Koma "Sie Jin Kwie", 'Jakarta Lover Riots', Ali Topan The Musical, Sangkala 9/10, Beta Cinta Indonesia-GSP, Kabaret Keroncong, Teater Koma "Antigoneo", Opera Diponogoro, Langgam Tiga Hati, Roro Mendut, Kabaret Oriental, NewYorkarto, Indonesia Kita, Monolog Inggit, dan rangkaian kegiatan Indonesian Dance Festival yang mengusung tema besar "Indonesia Menari" dengan penampilan ribuan penari profesional maupun non-profesional di tempat umum. Usaha untuk memperkenalkan kembali warisan leluhur dengan membuat terobosan-terobosan baru juga terus dilakukan. Salah satunya adalah Pagelaran Drama Sinema, suatu pertunjukan dengan memadukan Sinema, Orkestra, Broadway, Wayang Kulit dan Wayang Orang.

Djarum Apresiasi Budaya juga mendukung program lain seperti "Indonesai Exploried" di tahun 2012, yaitu perjalanan menjelajahi 24 propinsi di Indonesia dengan konsep yang unik dan penuh tantangan, yang dilakukan oleh seorang biker dan tim yang mendokumentasikan petualangannya melalui video, foto dan jurnal. Penjelajahan bukan hanya semata mengunjungi suatu tempat, namun juga melibatkan proses mengenai lebih dalam tentang sejarah, hasil budaya, serta kekayaan panorama alam daerah tersebut. Bahkan program penjelajahan ini juga didukung oleh 22 artis yang berasal dari daerah-daerah yang disinggahi. Artis-artis inilah yang menjadi sahabat Tim "Indonesia Exploride" untuk berkunjung dan memperkenalkan hasil budaya dari daerah asalnya masing-masing.

Djarum Apresiasi Budaya melakukan berbagai usaha untuk memperkenalkan, mengembangkan dan memelihara warisan luhur budaya bangsa, antara lain menggandeng Perkumpulan Rumah Pesona Kain, menyelenggarakan "Pesona Batik Kudus" yaitu suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengangkat daya apresiasi terhadap hasil kerajinan asli Indonesia yang sudah nyaris punah. Usaha ini dilakukan untuk melestarikan batik Kudus dan membantu meningkatkan industri batik di kota Kudus.

Program untuk meningkatkan apresiasi terhadap seni sastra juga dibangun, antara lain bekerjasama dengan Yayasan Lontar menerbitkan seri buku "Modern Library of Indonesia", yaitu berupa terjemahan karya-karya sastra Indonesia ke dalam bahasa Inggris supaya karya tersebut dapat dibaca dan dikenal oleh masyarakat internasional. Dukungan terhadap perkembangan seni rupa juga semakin digiatkan, hal ini dibuktikan dengan berpartisipasi di beberapa kegiatan antara lain; Artlog 2011 dan 2012, Bazaar Art Jakarta 2011 dan 2012, Pembukaan OHD Museum di Magelang, dan lain-lain.

Bentuk lain dari komitmen Djarum Apresiasi Budaya untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia kepada masyarakat adalah dengan membangun "Galeri Indonesia Kaya", sebuah tempat yang memadukan konsep edukasi dan digital multimedia agar seluruh masyarakat khususnya generasi muda bisa lebih mudah memperoleh akses untuk mendapatkan informasi dan referensi mengenai kebudayaan Indonesia dengan cara yang menyenangkan. Galeri Indonesia Kaya akan dibuka pada tahun 2012 nanti dan sengaja dibangun di salah satu pusat perbelanjaan pusat kota Jakarta agar mudah dijangkau oleh masyarakat dari berbagai kalangan dengan dilengkapi ruang untuk mengadakan program-program kebudayaan seperti diskusi budaya, workshop, pertunjukan kecil, launching buku, dan sebagainya. Tujuannya adalah untuk memberikan ruang bagi para budayawan, seniman, sastrawan, dan kelompok kesenian untuk bisa terus berekspresi dan berkarya sehingga masyarakat Indonesia bisa lebih mengenal dan mencintai kebudayaan sendiri.

Setelah terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan budaya selama ini, Djarum Apresiasi Budaya melakukan inovasi melalui digital media, memberikan informasi mengenai kekayaan dan keragaman budaya Indonesia melalui sebuah website yang interaktif dan dapat diakses oleh masyarakat luas melalui www.indonesiakaya.com.

Konsistensi dalam mengembangkan bentuk-bentuk kepedulian terhadap hasil budaya akan terus dilakukan. Diharapkan dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap kekayaan dan keragaman budaya Indonesia. Mencintai budaya adalah wujud rasa bangga dan cinta kita terhadap Indonesia. Karena yang menyatukan bangsa adalah budaya. Cinta Budaya, Cita Indonesia.

Label:

1 Komentar:

Blogger the DIRECTOR mengatakan...

bagaimana agar saya bisa mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan program ini?

15 April 2016 pukul 22.57  

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda